Kabar gembira datang bagi warga Palembang dan sekitarnya. Setelah sempat kehilangan statusnya, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang resmi kembali berstatus internasional. Pengumuman ini tentu menjadi angin segar bagi sektor pariwisata, bisnis, dan mobilitas masyarakat Sumatera Selatan yang membutuhkan akses langsung ke luar negeri.
Dengan status baru ini, Bandara SMB II Palembang internasional kembali membuka peluang untuk rute penerbangan internasional yang lebih banyak, meningkatkan konektivitas, dan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Yuk, simak detail lengkapnya dalam artikel berikut!
Sejarah Singkat Bandara SMB II Palembang
Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang dibangun untuk menggantikan Bandara Talang Betutu. Nama bandara ini diambil dari nama Sultan Mahmud Badaruddin II, seorang pahlawan nasional dari Sumatera Selatan. Dengan fasilitas modern dan landasan pacu yang panjang, bandara ini awalnya memang dirancang untuk mendukung penerbangan domestik maupun internasional.
Namun, akibat pandemi COVID-19 dan menurunnya jumlah penerbangan luar negeri, pada tahun 2022, status internasional Bandara SMB II sempat dicabut. Kini setelah melalui berbagai upaya dan peningkatan layanan, bandara ini kembali mengantongi izin sebagai bandara internasional.
Alasan Bandara SMB II Palembang Kembali Berstatus Internasional
Pengembalian status Bandara SMB II Palembang internasional ini bukan tanpa alasan. Pemerintah melihat adanya beberapa faktor kunci yang mendasari keputusan tersebut:
- Meningkatnya Permintaan Penerbangan Internasional – Banyak maskapai dan penumpang yang menginginkan rute langsung dari Palembang ke luar negeri.
- Potensi Ekonomi dan Pariwisata – Sumatera Selatan memiliki potensi pariwisata dan perdagangan yang besar, yang memerlukan koneksi internasional lebih luas.
- Kesiapan Fasilitas Bandara – Bandara SMB II telah melakukan berbagai peningkatan fasilitas, termasuk imigrasi, bea cukai, hingga layanan kesehatan bandara.
Dengan dasar pertimbangan tersebut, status internasional resmi dipulihkan pada awal Mei 2025.
Rute Penerbangan Internasional yang Dibuka
Sebagai langkah awal setelah mendapatkan kembali status internasional, Bandara SMB II Palembang akan kembali membuka beberapa rute internasional unggulan, antara lain:
- Palembang – Kuala Lumpur (Malaysia)
- Palembang – Singapura
- Palembang – Jeddah (khusus untuk penerbangan umrah)
Maskapai penerbangan seperti AirAsia, Scoot, dan Garuda Indonesia direncanakan akan mengisi slot penerbangan ini secara bertahap.
Dampak Positif Bagi Palembang dan Sekitarnya
Kembalinya Bandara SMB II Palembang menjadi bandara internasional membawa sejumlah dampak positif, baik dari sisi ekonomi maupun sosial:
- Meningkatkan Pariwisata – Akses langsung dari luar negeri memudahkan wisatawan berkunjung ke destinasi populer seperti Pulau Kemaro dan Benteng Kuto Besak.
- Mendorong Investasi – Konektivitas yang lebih baik menjadi daya tarik tambahan bagi investor asing.
- Mempermudah Mobilitas Warga – Perjalanan umrah, bisnis, dan wisata ke luar negeri menjadi lebih praktis tanpa harus transit di kota lain.
Peningkatan Layanan dan Fasilitas di Bandara SMB II
Sebagai bagian dari transformasi menjadi bandara internasional, Bandara SMB II Palembang telah melakukan sejumlah pembenahan fasilitas, seperti:
- Peningkatan kapasitas terminal internasional
- Perbaikan ruang tunggu imigrasi dan bea cukai
- Penambahan layanan kesehatan dan rapid test area
- Upgrade sistem keamanan dan bagasi
- Area komersial baru seperti restoran, lounge, dan duty free store
Semua pembaruan ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan penumpang domestik maupun internasional.
Tantangan ke Depan untuk Bandara SMB II
Meski status internasional telah dikembalikan, Bandara SMB II Palembang tetap menghadapi sejumlah tantangan:
- Mempertahankan Frekuensi Penerbangan – Diperlukan dukungan semua pihak untuk menjaga kestabilan rute internasional.
- Meningkatkan Daya Saing – Bandara harus terus berinovasi agar bisa bersaing dengan bandara lain di kawasan Sumatera.
- Edukasi Publik – Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kemudahan dan manfaat penerbangan langsung dari Palembang.
Dengan kerja sama berbagai pihak, semua tantangan ini tentu bisa diatasi untuk kemajuan Sumatera Selatan.
Kembalinya Bandara SMB II Palembang internasional menjadi momentum penting bagi perkembangan pariwisata dan ekonomi di Sumatera Selatan. Dengan dibukanya rute-rute penerbangan luar negeri, mobilitas masyarakat akan semakin mudah, sektor pariwisata akan meningkat, dan peluang bisnis baru akan terbuka lebar.
Masyarakat diharapkan mendukung kemajuan ini dengan menggunakan fasilitas penerbangan internasional yang tersedia dan ikut menjaga fasilitas bandara agar tetap optimal.